admin 
Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tanjung Balai Karimun (TBK) berhasil melaksanakan evakuasi terhadap 20 orang awak kapal KIP EP 3 yang mengalami insiden hampir tenggelam akibat cuaca buruk di perairan Pulau Kanipan, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, pada Kamis, 23 Oktober 2025.
Kronologis kejadian berawal pada pukul 08.00 WIB, saat kapal KIP EP 3 berangkat menuju lokasi kerja PT. Eunindo Usaha Mandiri. Kapal tiba di lokasi pada 11.30 WIB dan melakukan lego jangkar di koordinat 0°56.147’/103°20.505’Edi perairan Laut Kanipan.
Sekitar pukul 12.00 WIB, kapal mencoba melakukan operasi, namun pada pukul 13.00 WIBcuaca memburuk disertai gelombang tinggi sehingga kapal kembali berlego jangkar di titik semula. Pada 19.30 WIB, pihak perusahaan mengarahkan kapal untuk berlindung ke Pulau Kanipan.
Namun karena kondisi angin dan gelombang yang semakin kuat, kapal tidak dapat mencapai lokasi tersebut dan akhirnya mundur ke arah Pulau Tikusuntuk lego jangkar sambil menunggu cuaca membaik. Sekitar pukul 20.00 WIB, kru kapal melihat air mulai masuk ke lambung kapal hingga menyebabkan kemiringan pada sisi kanan kapal.
Melihat kondisi yang semakin berbahaya, seluruh awak kapal berkumpul di master point pada pukul 22.00 WIB, menurunkan life raft, dan meninggalkan kapal yang sudah dalam posisi miring ke kanan.
Menindaklanjuti laporan tersebut, kapal patroli Lanal Tanjung Balai Karimun segera bergerak menuju lokasi kejadian. Pada pukul 23.32 WIB, unsur patroli Lanal TBK tiba di lokasi dan berhasil mengevakuasi seluruh 20 awak kapal KIP EP 3 dengan selamat ke Mako Lanal Tanjung Balai Karimun untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut.
Komandan Lanal Tanjung Balai Karimun, Letkol Laut (P) Samuel Chrestian Noya, M.Tr.Opsla, menyampaikan apresiasi atas kesigapan prajurit di lapangan.
“Respon cepat dan profesionalisme prajurit Lanal TBK dalam menghadapi situasi darurat laut ini merupakan wujud nyata komitmen TNI AL dalam melaksanakan tugas kemanusiaan dan menjaga keselamatan pelayaran di wilayah perairan nasional,” ujarnya.
TNI Angkatan Laut, melalui jajaran Lanal Tanjung Balai Karimun, akan terus siaga dalam menghadapi setiap potensi kedaruratan di laut serta berkoordinasi dengan instansi maritim terkait untuk memastikan keamanan dan keselamatan pelayaran di perairan Kepulauan Riau.
