Lanal Tanjungbalai Karimun (TBK) melaksanakan latihan SAR bersama dalam mengevakuasi dan penanganan terhadap korban jatuh ke laut.
Latihan tersebut digelar selama dua hari sejak Selasa, 12 November 2024, bersama unsur BASARNAS dan Satpol Air Polres Karimun.
Kegiatan ini juga sebagai upaya meningkatkan keterampilan prajurit matra laut dalam melakukan pertolongan dan Search and Rescue yang wajib diketahui dan dipahami, sehingga dalam pelaksanaannya dapat sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang ada.
“Latihan ini merupakan kesiapan jajaran Lanal TBK dalam operasi SAR pada periode cuaca ekstrem November – Februari yang sering terjadi di Perairan Karimun, Selat Singapura dan sekitarnya,” ungkap Danlanal TBK, Letkol Laut (P) Anro Casanova.
Menurutnya, dilihat dari letak geografis Kabupaten Karimun merupakan wilayah kepulauan yang dikelilingi oleh lautan, dapat dipastikan akan menimbulkan beberapa dinamika yang salah satunya adalah bahaya transportasi laut ataupun kecelakaan di laut.
Danlanal juga menekankan bahwa latihan ini merupakan momentum penting yang harus dipahami, pelaksanaan latihan ini bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan personel Lanal TBK dalam bidang pencarian dan penyelamatan terhadap korban kecelakaan di laut.
“Laksanakan latihan dengan sungguh sungguh sehingga hasil dari latihan ini dapat diterapkan dimana personil ditempatkan baik secara perorangan maupun secara kelompok,” tegasnya.
“Latihan ini merupakan bentuk sinergitas antara Lanal TBK, Basarnas Karimun dan Ditpolairud Polres Karimun yang sudah terjalin dengan baik, Danlanal berharap latihan ini dilakukan secara rutin sehingga pada pelaksanaannya dapat mengerti dan memahami bagaimana prosedur SAR dan evakuasi korban,” tambahnya.